Jalan raya dari plastik diklaim dapat diandalkan ketimbang aspal
Perkembangan zaman menuntut manusia untuk terus menciptakan inovasi terbaru agar memudahkan mereka dalam beraktivitas. Di dunia otomotif, mobil-mobil berteknologi canggih terus tercipta.
Terbaru, mobil yang dapat berjalan sendiri (otonomos) sedang dikembangkan sejumlah pabrikan otomotif. Termasuk mobil terbang yang tak lama lagi akan meluncur di tengah masyarakat karya perusahaan Amerika Serikat.
Perkembangan zaman menuntut manusia untuk terus menciptakan inovasi terbaru agar memudahkan mereka dalam beraktivitas. Di dunia otomotif, mobil-mobil berteknologi canggih terus tercipta.
Terbaru, mobil yang dapat berjalan sendiri (otonomos) sedang dikembangkan sejumlah pabrikan otomotif. Termasuk mobil terbang yang tak lama lagi akan meluncur di tengah masyarakat karya perusahaan Amerika Serikat.
Tak hanya mobil atau motor saja yang dikembangkan, sarana pendukung seperti jalan raya juga terus mendapat sentuhan 'modifikasi'. Tujuannya, tentu agar dapat diandalkan di masa yang akan datang.
Dilansir TheGuardian, Selasa 4 Agustus 2015, baru-baru ini sebuah rencana 'gila' disampaikan dewan kota Rotterdam, Belanda. Dimana mereka akan menciptakan jalan raya yang dibuat dari plastik.
Ya, itu terdengar mengejutkan. Jalan plastik itu terbuat dari botol-botol plastik daur ulang, dan diklaim dapat ramah lingkungan, serta lebih dapat diandalkan ketimbang aspal. Perusahaan yang melakukan proyek itu ialah VolkerWessels.
Dalam sebuah keterangan, perusahaan konstruksi itu mengklaim jika jalan raya dari plastik daur ulang lebih tahan panas dibandingkan aspal, dengan rentang suhu antara -40 derajat Fahrenheit hingga 176 derajat Fahrenheit.
Selain itu, jalan plastik ini tidak akan mudah retak. Bila terjadi kerusakan, proses penambalan yang dilakukan pun lebih mudah.
"Plastik menawarkan segala macam keuntungan dibandingkan dengan pembangunan jalan saat ini, baik dalam meletakkan jalan dan pemeliharaan. Jalan-jalan plastik lebih ringan, mengurangi beban pada tanah, dan berongga, sehingga lebih mudah untuk memasukkan kabel dan pipa-pipa di bawah permukaan," kata Rolf Mars, Direktur VolkerWessels.
Selain itu, karena menggunakan material yang sederhana, biaya perawatan pun akan jauh lebih rendah. Termasuk lebih sedikit kemacetan yang disebabkan karena perbaikan jalan.
Mars mengatakan, proyek jalan plastik ini masih pada tahap konseptual, namun perusahaan berharap agar dapat melakukannya dalam tiga tahun mendatang. Kota Rotterdam di Belanda siap menjadi kota pertama yang mengaplikasikan jalan raya plastik ini.
Sementara itu, pejabat berwenang dewan kota Rotterdam, Jaap Peters, mengatakan, pihaknya menyambut positif inovasi terbaru ini.
"Kami sangat positif terhadap perkembangan jalan yang bisa dibuat dari bahan plastik daur ulang. Rotterdam adalah kota yang terbuka untuk eksperimen dan bisa beradaptasi dengan inovasi yang akan dipraktikkan. Kami memiliki 'lab jalan' yang tersedia di mana inovasi seperti ini dapat diuji," kata dia
Sumber : http://otomotif.news.viva.co.id/
No comments:
Post a Comment