Thursday, July 11, 2019

KONSEP DALAM ARSITEKTUR

Video,  Konsep Disain Arsitektur “Kertas Krimuk” (Organik Form) by Rem Koolhaas :


Video, Konsep Disain Arsitektur “Tomat Pisau Garpu” by Emad Zand :



Dalam arsitektur, suatu konsep mengemukakan suatu cara khusus bahwa syarat-syarat suatu rencana, konteks dan keyakinan dapat digabungkan bersama, yang dalam konteks ini dapat berupa paduan dari beberapa unsur yang mungkin berupa gagasan, pendapat dan pengamatan ke dalam suatu kesatuan.

A. Konsep

Dalam menggambarkan penyelidikan tentang konsep, para perancang biasanya menggunakan 6 sinonim: gagasan arsitektur, tema, gagasan super organisasi, parti dan esquisse dan terjemahan harfiah.

Sumber video : https://m.youtube.com

1. Gagasan arsitektur adalah konsep yang telah disederhanakan menjadi sebagai arsitektur formal (spt; siang hari, ruang, urutan ruang, integarasi struktur dan bentuk, dan sitting dalam lansekap.) Soal arsitektonis secara spesifik digunakan sebagai dasar perancang dalam pengambilan keputusan. Tiap bagian memiliki pengaruh dalam pandangan umum.

2. Tema merupakan suatu pola atau gagasan spesifik yang berulang di seluruh rancangan suatu proyek. contoh: karya Charles Moore, Kimbel Art, Gallery Louis I Khan di Fort Worth, Texas, memakai cahaya sebagai tema.

3. Gagasan superorganisasi adalah acuan terhadap konfigurasi geometris umum atau hierarki yang harus diperhatikan oleh bagian-bagian di dalam proyek yang bertujuan memberi cukup struktur bagi pola sedemikian rupa sehingga masing-masing bagian dapat dikembangkan dengan keistimewaan masing-masing yang secara keseluruhan masih menunjang perancangan.

4. Parti (skema) dan esquisse (sketsa) adalah produk menurut konsep dan grafik dalam suatu proyek diharapkan dikembangkan suatu konsep dan sketsa pendahuluan dari konfiurasi bangunan.

4. Terjemahan harfiah yaitu gambaran suatu tujuan guna mengembangkan suatu konsep dan diagram yang dapat dijadikan rencana sederhana untuk suatu proyek. (Lorabee Bernes) jadi konsep harus dapat diekspresikan dalam jenis sketsa. Diagram asli agaknya benar-benar dapat dilihat dan diidentifikasikan dalam bangunan yang telah selesai.

Konsep adalah antitesis dari wawasan-wawasan yang sama sekali belum dianggap tepat. Suatu konsep harus mengandung kelayakan; yang mungkin menunjang maksud-maksud daru cita-cita pokok suatu proyek dengan memperhatikan karakteristik-karakterisitik dan keterbatasan-keterbatasan yang khas dari tiap proyek.

B. Macam-Macam Konsep dalam Arsitektur

1. Konsep Analogi

Kesatuan konsep menggabungkan elemen-elemen menandai satu baik ambisius dan elusive. Arsitek menawarkan essay atau skenario yang menggabungkan faktor-faktor penting dan ide-ide yang mempengaruhi solusi. Bangunan merupakan penggabungan konsep-konsep. Arsitektur merupakan pemecahan isu-isu individual. Pemecahan masalah untuk seorang arsitek meminimalisasikan permintaan-permintaan. The Conceptual skenario memperluas pernyataan. konsep diubah menjadi kesimpulan. The conceptual scenario dapat digunakan untuk mengidentifikasikan ide-ide penting dan masalah-masalah yang disimpulkan menjadi suatu pernyataan. Konseptual skenario merupakan produk proses evolusi.

2. Konsep Metafora

Metafora mengidentifikasi hubungan diantara benda-benda dimana hubungan-hubungan yang terjadi lebih bersifat abstrak. Dalam hal ini metafora menggunakan kata-kata "seperti" atau "bagaikan" untuk melukiskan hubungan tersebut.

3. Konsep Esensi

Konsep tidak hanya memperhatikan fungsi dari seluruh aktivitas dalam bangunan, tetapi konsep dapat dikembangkan menjadi suatu melalui pendekatan secara pragmatis.

4. Konsep Tanggapan Langsung dan Pemecahan Masalah

Tujuan yang ingin dicapai oleh arsitek sebaiknya berbeda-beda / menyesuaikan dengan keadaan. Satu konsep tidak dapat diterapkan pada berbagai proyek sebab setiap bangunan memiliki tujuan yang berbeda-beda.

5. Konsep Standar-Standar Kesempurnaan (Ideal)

Wawasan, gagasan, konsep dan skenario merupakan suatu rangkaian kesatuan kontinum yang dapat menjadi dasar penting bagi arsitektur. Konsep memadukan berbagai unsur menjadi satu keseluruhan yang berkaitan dan memungkinkan arsitek mengerahkan sumber dayanya kepada aspek-aspek perancangan yang terpenting.

----

LAMPIRAN :

[1] Video Konsep Kota masa depan :


[2] Ceramah Konsep Arsitektur dalam Masyarakat Urban di Indonesia

Pembicara: Gunawan Tjahjono :


Dalam ceramah ini, Gunawan Tjahjono akan membahas konsep arsitektur di Indonesia yang terkait dengan tata kota dan masyarakat urban, juga hubungan timbal balik antara arsitektur dan problem sosial dan budaya masyarakat.

Gunawan Tjahjono adalah Guru Besar di Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Ia adalah pakar bidang faktor sosial dan budaya dalam arsitektur dan perancangan perkotaan. Setelah menamatkan pendidikan Sarjana Arsitektur di Universitas Indonesia (1975), ia menempuh program master di Universitas California, Los Angeles, Amerika Serikat, untuk studi tentang kaitan arsitektur dan desain urban, serta menempuh program doktor dalam studi arsitektur yang terkait faktor budaya dan sosial di Universitas California, Berkeley.

---
Sumber : Group FB-ARCICONT

No comments:

Post a Comment

Dapatkan soft-disain rumah tempat tinggal di halaman [KLIK DISINI]
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...