7 Fakta The Mukaab, Gedung Pencakar Langit Saudi Mirip 'Ka'bah Baru'
Proyek ambisius Arab Saudi, The Mukaab, menjadi sorotan usai negara kerajaan itu mengumumkan akan mendirikan bangunan raksasa berbentuk kubus setinggi 400 meter.
Jika terealisasi, bangunan yang disebut sejumlah pihak bak Ka'bah baru ini akan menjadi gedung tertinggi di Riyadh dan menjadi pusat baru ibu kota.
Dalam pernyataan resmi, Saudi menyatakan The Mukaab akan menarik pengunjung dari mancanegara. Gedung ini bagian dari proyek The New Muraba Development Company yang dipimpin langsung oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MbS).
" Pusat kota modern terbesar di dunia. Inilah wajah baru Riyadh," demikian pernyataan soal The Mukaab di situs resmi New Muraba.
Terlepas dari klaim Saudi, berikut fakta-fakta soal proyek The Mukaab.
1. Setinggi 400 meter
Gedung pencakar langit ini bakal memiliki ketinggian 400 meter dengan panjang setiap sisinya 400 meter.
Bangunan berbentuk kubus juga akan ditutup dengan fasad atau muka bangunan yang berbentuk segitiga tumpang tindih. Gedung ini terinspirasi gaya arsitektur di wilayah Najd.
2. Luas The Makaab bisa untuk bangun 20 istana
Dalam pernyataan resmi, Saudi juga mengklaim proyek itu cukup besar untuk bisa membangun 20 bangunan istana.
3. Akan diisi ribuan hunian dan hiburan
Gedung tersebut nantinya akan berisi pameran budaya dan wisata, teater imersif, serta atrium.
Di kawasan itu pula akan dibangun lebih dari 100 ribu unit hunian, 9.000 kamar hotel, 980 ribu meter untuk pertokoan, dan 1,4 meter persegi untuk ruang kantor.
Selain itu, The Mukaab bakal menampung 80 tempat hiburan dan budaya universitas teknologi dan desain, ruang serba guna dan museum ikonik.
4. Diklaim selesai 2030
Pemerintah Saudi menyatakan proyek ini akan selesai pada 2030.
5. Tambah cuan Saudi hingga Rp728 T
Proyek itu disebut akan menambah pemasukan ekonomi Saudi sebesar 180 miliar riyal atau sekitar Rp728 triliun, demikian dikutip Middle East Eye.
The Mukaab juga bakal menciptakan 334 ribu lapangan pekerjaan langsung dan tak langsung, demikian menurut pernyataan resmi.
6. Sesuai visi Saudi 2030
Menurut media arsitektur, Dezeen, The Mukaab merupakan salah satu mega proyek yang dikembangkan Saudi. Pembangunan ini didanai Dana Investor Publik (Public Investment Fund) sebagai bagian dari VISI 2030.
Visi 2030 merupakan kerangka strategi untuk mendiversifikasi ekonomi negara dalam bentuk budaya, hiburan atau yang lain, agar pemasukan tak bergantung pada minyak.
7. Panen kritik, disebut Ka'bah Baru
Namun, kemegahan proyek itu tak membuat warga semringah.
Beberapa netizen mengkritik The Makaab mirip 'Ka'bah baru.'
"Membangun Ka'bah baru yang secara eksklusif dikhususkan untuk kapitalisme agak terlalu sulit," kata jurnalis Murtaza Hussain di media sosial.
Sementara itu, akademisi Asad Abu Khalil juga menyampaikan hal serupa.
"Tampaknya [MbS] sedang membangun Ka'bahnya sendiri. Apakah dia akan menjadikan ini kiblat baru untuk para jemaahnya," ujar Khalil di Twitter.
Sumber : https://www.cnnindonesia.com/